Fitur login ini merupakan fasilitas website yang digunakan untuk partner kami, baik dokter maupun pasien untuk mengakses informasi tertentu.
Username
Password
Kriteria
c

Article Details

Mengapa Meski Sudah Menyikat Gigi, Karang Gigi Masih Bisa Terbentuk?
Tanggal update : 15 Agustus 2024
Apa Itu Karang Gigi?
Karang gigi, atau dalam istilah medis disebut kalkulus, adalah lapisan keras yang terbentuk di atas permukaan gigi dan di bawah garis gusi. Karang gigi terbentuk ketika plak, lapisan lengket yang terdiri dari bakteri, makanan, dan air liur, tidak dibersihkan dengan baik dan mengeras seiring waktu. Plak itu sendiri dapat dihilangkan dengan menyikat gigi, namun setelah menjadi karang gigi, hanya pembersihan profesional oleh dokter gigi yang bisa menghilangkannya.
Mengapa Karang Gigi Masih Terbentuk Meski Sudah Menyikat Gigi?
Ada beberapa alasan mengapa karang gigi tetap bisa terbentuk, meskipun Anda rajin menyikat gigi:
1. Air Liur yang Kurang Efektif
Air liur berfungsi untuk melindungi gigi dengan membantu membersihkan sisa makanan dan menetralkan asam. Namun, beberapa orang memiliki air liur yang tidak cukup atau tidak efektif dalam mencegah penumpukan plak, sehingga karang gigi lebih mudah terbentuk.
2. Genetik dan Kondisi Medis
Genetik juga bisa memainkan peran. Beberapa orang mungkin lebih rentan terhadap pembentukan karang gigi karena faktor keturunan. Selain itu, kondisi medis seperti diabetes atau sindrom mulut kering juga dapat meningkatkan risiko pembentukan karang gigi.
3. Teknik Menyikat Gigi yang Tidak Tepat
Menyikat gigi dengan cara yang salah, seperti terlalu cepat, terlalu keras, atau tidak menjangkau seluruh permukaan gigi, dapat membuat plak tidak sepenuhnya terangkat. Daerah seperti bagian belakang gigi atau di antara gigi sering kali terlewatkan, memberikan kesempatan bagi plak untuk menumpuk dan mengeras menjadi karang gigi.
4. Konsumsi Makanan dan Minuman Tertentu
Makanan manis dan minuman asam dapat mempercepat pembentukan plak dan karang gigi. Gula memberikan makanan bagi bakteri untuk berkembang biak, sementara asam dapat melemahkan enamel gigi, membuatnya lebih mudah untuk plak menempel dan mengeras.
5. Tidak Menggunakan Benang Gigi
Sikat gigi saja tidak cukup untuk menjangkau sisa-sisa makanan dan plak yang tersembunyi di antara gigi. Menggunakan benang gigi setiap hari sangat penting untuk membersihkan area yang sulit dijangkau, mencegah terbentuknya karang gigi.
Jika Anda kesulitan menghentikan kebiasaan ini, konsultasikan dengan dokter gigi Anda. Mereka dapat memberikan saran dan bantuan tambahan untuk membantu Anda mengatasi kebiasaan mengunyah es.
Menghentikan kebiasaan mengunyah es batu sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi Anda. Dengan menggantinya dengan pengganti yang lebih aman, memenuhi kebutuhan nutrisi, dan mengelola stres dengan cara sehat, Anda bisa melindungi gigi dari kerusakan serius.
Asia Afrika Dental Clinic siap membantu Anda menjaga kesehatan gigi Anda. Jangan biarkan kebiasaan mengunyah es merusak senyum indah Anda. Segera konsultasikan dengan kami untuk perawatan terbaik! 🌟🦷
Hubungi nomor WhatsApp +62 896-6427-2188 untuk melakukan penjadwalan dan konsultasi




Contact Us
CV. Asia Afrika Dental
Jl. Asia Afrika 153 - 159, Bandung 40112
West Java - Indonesia
Tel. +62 22 4204990 ( 3 lines ), 4238529
Fax. +62 22 4239808
Total Visitors : Free Counter
Copyright © asia afrika dental 2010 - 2024. developed by AAD Team